hipnotis bukan akting part 2

6

Mata orang-orang terhipnotis menjadi jelas seperti kaca.

Mata orang-orang terhipnotis menjadi jelas seperti kaca.

Salah satu pendapat umum dari proses hipnotis adalah bahwa orang yang terhipnotis hanya bertindak dan mereka sadar sepanjang waktu.

Sayangnya, ini bisa dibantah secara ilmiah.

Para peneliti di Aalto University di Finlandia serta Universitas Skovde dan Turki di Swedia sedang melakukan penelitian tentang efek hipnosis pada mata seseorang. Penelitian mereka berfokus pada seorang wanita yang masuk ke negara hipnosis dalam sekejap, dengan hanya 1 kata kata.

Kemudian mereka menggunakan alat itu untuk memantau bagaimana mata mereka berubah, sebelum dan sesudah memasuki keadaan hipnosis. Dan inilah yang terjadi: matanya menjadi putih jernih seperti kaca karena wanita itu berada dalam kondisi trans. Ini bukan sesuatu yang bisa dipalsukan. Selain kamu emang zombie.

5

Ingatan Anda juga bisa ditingkatkan dengan hipnosis

Ingatan Anda juga bisa ditingkatkan dengan hipnosis

Paul McKenna, seorang penghipnotis dari Inggris, berani meyakinkan Anda bahwa hipnosis dapat meningkatkan ingatan Anda, membuat Anda lebih baik dalam pidato, mencegah Anda kehilangan kunci Anda, dan hal-hal lain yang sangat penting dalam membantu hidup Anda.

Tahu metode berpikir Sherlock-seperti yang memiliki "kekaisaran memori" di kepalanya, di mana Anda menyimpan setiap memori penting di kepala Anda di ruangan tertentu? Anda bisa mendapatkannya dengan hipnosis.

Demi yang satu ini, tidak semua orang setuju, dan tidak bisa selalu bekerja untuk semua orang, tetapi ada penelitian yang mengatakan hipnosis dapat meningkatkan daya ingat Anda. Hipnosis akan membuka bagian yang merepotkan dari otak Anda saat mengakses memori.

4

Selebritas telah menggunakannya sepanjang waktu.

Selebritas telah menggunakannya sepanjang waktu.

Menurut beberapa selebriti, mereka sering melakukan hipnoterapi.

Beberapa seniman melakukan hipnoterapi karena alasan klise, karena mereka terus-menerus dilihat oleh mata publik. Mereka membutuhkan ketenangan pikiran sehingga mereka tidak gugup untuk dilihat oleh jutaan mata fans mereka.

3

CIA juga menggunakan hipnosis!

CIA juga menggunakan hipnosis!

Ternyata bukan hanya artis, tetapi juga agen CIA. Tidak hanya melakukan program penelitian yang fatal yaitu MK Ultra, CIA juga menggunakan hipnosis demi menginterogasi seseorang.

Dalam sebuah dokumen rahasia yang bocor beberapa saat yang lalu, CIA ternyata melakukan penelitian hipnoterapi untuk mengungkap rahasia orang yang diinterogasi. Menurut penelitian mereka, ada keberhasilan dalam interogasi mereka ketika mereka dapat disarankan, karena mereka berusaha menghindari trance, dan ketika mereka akhirnya tertidur. Tingkat kepatuhan mereka juga bervariasi ketika mereka terhipnotis.

Tetapi kebanyakan orang cenderung mengikuti perintah CIA, apakah mereka terhipnotis atau tidak.

2

Hipnosis telah dipelajari selama berabad-abad

Hipnosis telah dipelajari selama berabad-abad

Mengapa menurut Anda banyak orang tertarik pada gagasan hipnosis, bahkan sejak abad ke-18 yang lalu? Terutama jika bukan penyebab sebenarnya dari hipnosis nyata.

Hampir setiap budaya dalam sejarah dunia memiliki cerita tentang hipnosis dan keadaan hipnotisme yang dapat dikenali. India dan Cina bahkan memiliki catatan sejarah hipnotisme yang sering digunakan untuk memudahkan sakti selama operasi, bertahun-tahun sebelum aestesi ditemukan.

1

Efek plasebo terbukti

Efek plasebo terbukti

Pernah mendengar tentang PLACEBO? Mungkin bagi rekan-rekan di bidang kedokteran dan kedokteran telah mendengar dan melakukannya. Efek dari PLACEBO, adalah efek dari pikiran kita sendiri yang mampu menyembuhkan. Pikiran positif yang kita miliki akan membuat kita seperti yang kita inginkan.

Menurut R Barker Bausell, hipnosis dan efek plasebo memiliki ikatan yang kuat dalam memberikan sugesti dan keyakinan. Sama seperti mata uang koin yang memiliki sisi gambar dan sisi angka.

Para ilmuwan telah lama mempelajari efek plasebo, tetapi mereka tidak tahu bagaimana efek ini dapat bekerja.

Profesor Tony Dickenson melakukan eksperimen dengan kejutan listrik pada 6 siswa. Mereka dibagi menjadi 2 kelompok, yang akan diberikan 2 macam obat, yaitu obat penurun rasa sakit dan penghilang rasa sakit. Dengan tingkat kejut listrik yang sama, kelompok yang mengonsumsi penghilang rasa sakit merasakan lebih banyak rasa sakit daripada sebelum mereka meminum obat itu. Sementara kelompok yang mengonsumsi obat penghilang rasa sakit dapat menahan rasa sakit lebih lama dan merasa bahwa sengatan listrik berkurang.

Namun ternyata mereka tidak diberikan obat penghilang rasa sakit atau penghilang rasa sakit. Kedua obat itu sebenarnya sama, yaitu hanya tepung dan gula yang diberi pewarna berbeda. Itu adalah apa yang disebut efek plasebo. Jadi apa yang membuat mereka merasakan lebih banyak rasa sakit dan lebih sedikit rasa sakit? Pikiran mer

referensi:

https://terhipnotis.wordpress.com/2018/06/08/cara-menulis-iklan-yang-menjual-hipnotis/
https://terhipnotis.wordpress.com

https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_hipnosis